Padang, Siber8com _ 28 Juli 2025, Kabar mengejutkan sekaligus mengharukan datang dari lingkungan Balai Wilayah Sungai Sumatera V Padang. Aditya Sidik Waskito, ST, M.Si, M.Sc., pejabat yang selama ini dikenal luas karena keterbukaannya terhadap insan pers, resmi berpindah tugas ke Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo.

Pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh beliau melalui pesan singkat yang bernuansa personal dan menyentuh hati:

"Assalaamu'alaikum wr wb. Sehubungan dengan kepindahan tugas di tempat baru, saya mohon diri. Mohon maaf lahir & batin atas segala salah & khilaf. Terima kasih atas semua kebaikan & kerjasamanya selama ini. Semoga kita semua selalu sehat & dalam lindungan Allah SWT. Aamiin."

Pesan itu langsung memantik gelombang ucapan perpisahan dari kalangan jurnalis, menggambarkan betapa dalamnya jejak yang telah ditinggalkan Aditya selama bertugas di Padang.

Pejabat yang Menjadi Sahabat Media

Di tengah birokrasi yang kerap terasa kaku, Aditya Sidik Waskito hadir sebagai sosok yang cair dan bersahabat. Ruang kerjanya terbuka bagi siapa pun, dan setiap jurnalis tahu bahwa bertanya kepadanya tak akan disambut dengan formalitas kosong. Ia menjawab dengan kejujuran, menjelaskan dengan penuh tanggung jawab, dan tak pernah luput menunjukkan respek terhadap tugas jurnalistik.

Tak heran, namanya menjadi salah satu yang paling diingat dan dihargai oleh kalangan media. Bukan semata karena jabatannya, tetapi karena kepribadiannya yang hangat dan rendah hati.

Reaksi Jurnalis: “Kehilangan Figur Kawan Sekaligus Narasumber Terpercaya”

Suasana haru langsung terasa di berbagai grup komunikasi wartawan. Ucapan selamat bertugas dan doa terbaik mengalir deras.

"Selamat jalan, dan selamat bertugas di tempat yang baru, Pak Aditya," tulis seorang jurnalis senior.

"Terima kasih atas semua kerja sama dan keterbukaan yang tulus. Semoga makin sukses di Solo!" sambung yang lain.

Ketua DPW REPRO Sumatera Barat turut menyampaikan rasa kehilangan yang mendalam:

"Kami sangat kehilangan Pak Aditya, bukan hanya sebagai pejabat publik, tapi juga sebagai teman, saudara, dan panutan bagi rekan-rekan jurnalis DPW REPRO Sumbar. Beliau adalah sosok perekat yang tak tergantikan."

Jejak yang Ditinggalkan

Perpisahan memang selalu menyisakan ruang kosong. Namun, yang ditinggalkan Aditya Sidik Waskito bukan sekadar jabatan, melainkan warisan nilai-nilai: transparansi, profesionalisme, dan rasa hormat terhadap pers.

Namanya akan tetap tercatat, bukan hanya dalam struktur birokrasi, tetapi di hati para jurnalis Padang sebagai figur pemersatu yang bersahaja.

Selamat Jalan, Pak Aditya

Kini, perjalanan karier Aditya Sidik Waskito berlanjut ke Solo. Namun bagi banyak orang di Padang, sosoknya akan selalu dikenang sebagai jembatan antara pemerintah dan rakyat melalui peran penting media.

Selamat bertugas di tempat yang baru, Pak Aditya. Terima kasih atas semua kenangan dan inspirasi. Padang selalu membuka pintu untuk Anda..(RN)